Desa
Kedungneng. Setelah semalaman takbir dikumandangkan tiba saatnya untuk
melaksanakan shalat ied. Berbondong-bondong para jamaah untuk bisa ikut
melaksanakan shalat ied baik itu di Mushola maupun di Masjid. Begitu juga warga
masyarakat Desa Kedungneng menyambut kegembiraan ini dengan melaksanakan shlat
ied di Mushola maupun Masjid terdekat di lingkungannya.
Berikut
beberapa kesunahan shalat Idul Adha selengkapnya:
Mandi
Sebelum
berangkat ke tempat sholat Idul Adha, umat muslim disunahkan untuk mandi. Mandi
tersebut dikerjakan dengan niat ingin melaksanakan sholat Idul Adha.
Berangkat
Pagi-pagi
Selanjutnya,
umat muslim dianjurkan untuk berangkat pagi-pagi ke lokasi pelaksanaan sholat.
Kecuali bagi imam yang disunahkan berangkat ketika sholatb hendak dimulai.
Berhias Diri
Ketika hendak
berangkat sholat Idul Adha, umat muslim disunahkan untuk berhias diri. Seperti
memakai parfum, pakaian yang bagus, meotong kuku, serta menghilangkan bau yang
tidak sedap.
Menempuh Jalan
yang Berbeda
Ketika pulang
dari sholat Idul Adha, umat muslim dianjurkan untuk menempuh jalan yang berbeda
dengan jalan yang ditempuh ketika pergi.
Tidak Makan
Sebelum
berangkat sholat Idul Adha dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu. Makan
sebaiknya dilakukan setelah sholat dan kurban telah selesai.
Tahniah
Tahniah
merupakan ungkapan suka cita. pada Hari Raya Idul Adha umat muslim dianjurkan
untuk mengungkapkan rasa suka cita sembari berjabat tangan.
Mendengarkan
Khutbah
Begitu sholat
selesai, umat muslim tidak diperkenankan untuk buru-buru pulang. Disunahkan
bagi jemaah sholat Idul Adha untuk berdiam terlebih dahulu untuk mendengarkan
khutbah.
Hukum Sholat
Idul Adha
Dikutip dari
buku Ringkasan Ihya' Ulumuddin oleh Imam Al Ghazali, dijelaskan bahwa hukum
sholat Idul Adha adalah sunnah muakkad. Sunnah muakkad adalah sunnah yang
sangat dianjurkan.
Sholat Idul
Adha ditempatkan sebagai salah satu syiar agama. Dalam pelaksanaan sholat ini
ada berbagai hal yang harus diperhatikan umat muslim, salah satunya yakni
setelah sampai di tempat pelaksanaan sholat Id, tidak dibenarkan mengerjakan
sholat sunnah apa pun. Bahkan, berkewajiban untuk menghentikan jemaah yang
hendak melakukan sholat sunnah (selain sholat Id).
Masih dari
buku Ringkasan Ihya' Ulumuddin, sholat Idul Adha dilaksanakan pada 10
Dzulhijjah dalam penanggalan Hijriah. Tahun ini 10 Dzulhijjah bertepatan dengan
17 Juni 2024, sehingga pada tanggal tersebutlah dilaksanakan sholat Id.
Waktu
pelaksanaan sholat Idul Adha ialah antara terbitnya Matahari hingga mulai
tergelincirnya ke arah Barat (memasuki waktu zuhur). Namun berbeda dengan
sholat Isul Fitri yang dianjurkan untuk dilaksanakan lebih lambat, pelaksanaan
sholat Idul Adha dianjurkan untuk disegerakan pada awal waktu.
Hal ini untuk
memberi keleluasaan bagi umat Islam yang ingin melaksanakan penyembelihan hewan
kurban setelah sholat dan khutbah Idul Adha.
Komentar